Terdapat beberapa langkah yang harus Anda lakukan untuk mengatur otentikasi domain email sender Anda. Pengaturan ini diperlukan untuk menjaga email deliverability, dan reputasi email Anda dalam keadaan baik, karena 3 hal ini dapat mempengaruhi pengiriman Anda jika tidak segera dilakukan.
Di artikel ini Anda akan mempelajari bagaimana melakukan konfigurasi verifikasi domain agar dapat mengirimkan email marketing. Pada umumnya, seluruh langkah untuk melakukan konfigurasi verifikasi domain hampir sama di beberapa domain server.
Notes: Di dalam konfigurasi nantinya juga akan ada langkah untuk setting DMARC. Umumnya, DMARC sifatnya opsional. Hanya SPF dan DKIM yang bersifat wajib. Namun apabila konfigurasi Anda nantinya memerlukan setting DMARC, Anda dapat menggunakan value yang telah kami sediakan.
Kami telah menyediakan video tutorial untuk memudahkan Anda dalam melakukan pengaturan domain.
Langkah-Langkah
Berikut adalah langkah-langkah yang perlu Anda lakukan secara garis besar:
Masuk ke menu Email Marketing, lalu pilih ‘Kelola Sender’ atau ‘Manage Sender’.
Jika Anda belum menambahkan email sender, Anda dapat menambahkannya terlebih dahulu lalu untuk melakukan confirm email. Anda perlu melakukan confirm email sender terlebih dahulu sebelum melakukan DNS Configuration dengan cara berikut:
Setelah Anda confirm email sender akan tampil instruksi mengenai DNS Configuration
Atau Anda dapat mengakses halaman email sender validation melalui halaman manage sender, pada action domain validation
Di halaman “Manage Sender”, akan muncul seperti berikut.
3. Klik pada tombol DNS Instruction. Disini Anda akan mendapatkan instruksi untuk melakukan setting SPF, DKIM dan DMARC. Disini kami telah menyediakan value yang berisi domain Anda. Anda cukup hanya menyalin value dari tiap record ke DNS Manager.
Buka tab baru pada browser Anda, lalu buka DNS Manager dari domain yang Anda gunakan untuk mulai menambahkan konfigurasi SPF dan DKIM.
Catatan penting Penyedia domain menggunakan nama yang berbeda untuk halaman di mana Anda akan memperbarui DNS Record, seperti cPanel, Zone Editor, Zone File Settings, Manage Domains, Domain Manager, DNS Manager, atau semacamnya. Jika Anda ingin melihat konfigurasi SPF DKIM di domain server yang lain, Anda dapat membaca dokumentasi kami disini.
Konfigurasi untuk DKIM
Anda dapat menyesuaikan konfigurasi DKIM menggunakan CNAME ataupun TXT menggunakan dropdown yang disediakan
Ini adalah contoh konfigurasi CNAME untuk mengatur otentikasi DKIM. Di beberapa domain server mungkin akan terlihat berbeda seperti nama label, kolom dan lain-lain karena setiap penyedia DNS memiliki pengaturan yang berbeda.
Konfigurasi DKIM penting untuk dilakukan karena akan mempengaruhi pengiriman email Anda kedepannya. Jadi pastikan konfigurasi DKIM Anda tercatat Valid di sistem kami.
Ini adalah konfigurasi CNAME untuk DKIM:
Record type : CNAME Record
Name : mt1._domainkey
Record/Value : dkim.mailtarget.co
TTL : Default
Tanpa tanda kurung
Setelah itu, simpan konfigurasi CNAME.
Catatan
Jika DNS Management di domain server Anda tidak dapat menambahkan Record dkim.mailtarget.co
, hubungi domain server Anda karena di beberapa domain server lama tidak menyediakan opsi untuk memberikan Record. Sehingga Anda tidak dapat menambahkan record dkim.mailtarget.co
.
Konfigurasi TXT untuk SPF
Berikut adalah contoh record TXT untuk SPF yang akan Anda tambahkan. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, beberapa tampilan label, kolom dan lain-lain mungkin akan terlihat berbeda namun kurang lebih sama fungsinya.
Sebelum memulai, pastikan status SPF Anda Valid atau Normal. Jika status SPF Anda Invalid, maka Anda tidak dapat mengirimkan email.
Ini adalah konfigurasi TXT untuk SPF:
Record type : TXT
Name : (Isi dengan nama domain)
Record/Value : v=spf1 include:spf.mailtarget.co ~all
TTL : Default
Tanpa tanda kurung
Simpan konfigurasi TXT.
Atau Anda dapat copy value melalui halaman Email Sender Configuration pada section SPF
Catatan
Di beberapa DNS Manager mungkin Anda dapat langsung menambahkan record SPF tanpa harus melalui TXT. Itu dikarenakan ada beberapa DNS Manager yang menyediakan record SPF langsung, ada juga yang hanya TXT. Jadi, jika DNS Manager Anda hanya menyediakan record TXT, maka Anda perlu menambahkan SPF melalui TXT. Jika DNS Manager Anda menyediakan record SPF, maka Anda dapat langsung menambahkannya melalui record SPF.
Jangan membuat lebih dari satu TXT untuk SPF. Namun, Anda dapat menambahkan record tambahan dalam satu konfigurasi.
Di beberapa kasus kadang kita memerlukan konfigurasi tambahan jika memang dari domain Anda memiliki konfigurasi tambahan, seperti domain Anda yang menggunakan IPv4, A record dan MX record. Jika memang Anda memiliki konfigurasi tersebut, tambahkan record seperti berikut
v=spf1 ip4:xxx.xxx.xxx.xxx +a +mx include:spf.mailtarget.co ~all
Ini adalah contoh record TXT untuk SPF yang salah:
v=spf1 include:spf.mailtarget.co ~all include:spf.domainanda.com ~all
Jadi pastikan record TXT hanya satu baris seperti contoh diatas.
Konfigurasi TXT untuk DMARC
Untuk konfigurasi DMARC, tidaklah wajib, karena secara default biasanya di beberapa domain ketika Anda menambahkan email sender, status DMARC umumnya akan langsung menjadi valid. Namun di beberapa domain perlu ada konfigurasi lebih lanjut yang menyebabkan status DMARC menjadi 'Not Valid'. Jika status DMARC yang Anda dapatkan 'Not Valid', maka Anda perlu menambahkan konfigurasi DMARC.
Sebelum memulai, pastikan status DMARC Anda Valid atau Normal. Jika status SPF Anda Invalid, maka Anda tidak dapat mengirimkan email dan berujung masuk ke kotak spam.
Ini adalah konfigurasi TXT untuk DMARC:
Record type : TXT
Name : _dmarc.(isi nama domain Anda)
Record/Value : v=DMARC1; p=none; sp=none; aspf=r; rua=mailto:([email protected])
TTL : Default
Tanpa tanda kurung
Atau Anda dapat copy value melalui halaman Email Sender Configuration pada section DMARC
Catatan
Isi [email protected] dengan email yang Anda miliki. Tidak wajib untuk sama dengan email yang ada di daftar email sender di app MTARGET, karena nantinya email ini dijadikan sebagai email untuk menerima laporan pengiriman.
Pastikan setiap Anda melakukan konfigurasi pada record DMARC, kode
p
harus pada none sepertip=none
, karena dalam DMARC terdapat 3 policy. Yaitu None policy (Email dapat terkirim dengan lancar dan aman), quarantine policy (Email masih bisa terkirim namun potensi untuk masuk ke kotak spam juga besar), reject policy (Email tidak dapat terkirim sama sekali). Jika Anda memasukkan konfigurasi record selain none, seperti quarantine atau reject, sudah pasti pengiriman email Anda akan terganggu.
Memperbarui Konfigurasi Otentikasi Domain
Jika sebelumnya Anda pernah melakukan otentikasi domain dengan email service provider (ESP), pastikan Anda menggunakan 1 record saja. Jadi, Anda hanya perlu menambahkan konfigurasi seperti yang telah ditambahkan diatas lalu menghapus konfigurasi otentikasi domain dari ESP yang sebelumnya pernah Anda gunakan. Umumnya, penambahan hanya pada kolom record/value, tidak pada name. Karena name berisi domain yang Anda gunakan saat ini.
Ingat, hanya menyunting record saja. Tidak perlu menambahkan record baru untuk memperbarui konfigurasi
Tentang Notifikasi Sender
Anda bisa mendapatkan notifikasi terkait dengan email sender dengan melakukan checklist disini
Jika nantinya ada perubahan di DNS Manager, Anda juga tetap akan mendapatkan notifikasi email. Jika Anda tidak ingin mendapatkan notifikasi terkait autentikasi domain, Anda cukup melakukan uncheck.
Instruksi Otentikasi Domain
Jika Anda perlu bantuan tim teknis untuk melakukan setting domain, Anda bisa mengisi section ini dengan email tim teknis Anda. Nantinya disini akan mengirimkan email instruksi untuk otentikasi domain
FAQ
Q: Saya telah merasa telah melakukan konfigurasi dengan benar dan sukses tapi verifikasi domain masih terdapat pesan error
A: Jika Anda telah merasa telah melakukan konfigurasi dengan benar, tapi verifikasi domain masih berwarna merah, Anda tidak perlu panik. Tunggu kurang lebih 48 jam karena domain server perlu waktu untuk mengenali record yang baru saja Anda tambahkan.
Q: Saya sebelumnya pernah menggunakan email service provider (ESP) lain, yang berarti saya pernah melakukan konfigurasi SPF. Haruskah membuat record TXT baru lagi?
A: Jika sebelumnya Anda pernah melakukan pengaturan SPF, maka Anda tidak perlu menambahkan Record TXT baru.
Teknisnya, Anda dapat membuka instruksi in-apps, dan apabila domain Anda masih memiliki konfigurasi yang lain, sistem kami akan mendeteksi hal tersebut dan menyediakan value yang bisa Anda salin dengan mudah, seperti disini
Seperti di gambar, disitu kami telah menyediakan value yang bisa Anda salin.
Jika Anda ingin melakukan secara manual. Cukup tambahkan include:spf.mailtarget.co
pada Record yang lama. Misalnya, Anda telah memiliki pengaturan SPF v=spf1 include:spf.(isi domain Anda).co ?all
, maka Anda hanya perlu mengubahnya menambahnya menjadi v=spf1 include:spf.(Isi domain Anda) include:spf.mailtarget.co ~all
tanpa harus menambahkan Record baru.
Q: Saya perlu contoh untuk konfigurasi SPF & DKIM melalui domain server lain, seperti Qwords atau Cloudflare
A: Anda dapat membaca dokumentasi kami untuk pengaplikasian di domain server lain disini
Q: Bagaimana cara mengecek apakah konfigurasi record saya sudah benar?
A: Untuk mengeceknya Anda dapat menggunakan whatsmydns.net
atau dnschecker.org
untuk memeriksa apakah pengaturan telah aktif. Berikut langkah-langkahnya:
Pada form example, ketikan nama domain Anda.
Pada menu dropdown disampingnya, pilih CNAME untuk melihat status CNAME atau TXT untuk melihat status TXT.
Kemudian klik tombol Search.
Nanti akan muncul apakah pengaturan Anda sudah benar, atau belum. Jika Anda mengalami kesulitan, hubungi kami via Live Chat.
Q: Apakah saya bisa mendapatkan notifikasi, jika domain sender saya sudah valid?
A: Bisa. Anda cukup melakukan checklist disini.